Tren adu Panco di seminari





Tren Adu Panco di Seminari

Jangan sampai tersedia Satu meja datar dengan Dua Kursi, kenapa? Karena oleh teman-teman seminaris akan dijadikan arena Panco,
Ya, akhir-akhir ini adu Panco menjadi tren di seminari, khususnya di kalangan kelas Syntaxis baik IA maupun IS, pada awalnya panco ini Cuma untuk sekedar iseng-iseng mengisi jam rekreasi, kini panco menjadi semacam kompetisi untuk mencari kepopuleran di kalangan seminaris
Adu panco dilakukan di atas meja dengan posisi tangan vertkal, satu tangan menggenggam tangan lawan, kemudian,  aturannya simple siapa yang mampu menjatuhkan tangan lawan ke meja tanpa bergeser menjadi pemenangnya
Selain untuk sekedar hobi, Panco juga bisa menjadi olahraga, “lumayanlah untuk sedikit membesarkan otot tangan” ujar salah seorang seminaris, untuk menjadi juara panco ini ternyata tidak terlalu gampang, perlu latihan untuk menguatkan otot lengan diantaranya dengan cara push-up.
Saat ini Top-List atlet panco di seminari adalah Yustus di posisi pertama dengan tangan besi kirinya, namun ada Yerry di posisi yang sama mampu mengalahkan Yustus dengan tangan kanan. Lho..? :)  “ Setiap malam saat jam rekreasi akan selalu ada pertandingan di Ruang Studi Syntaxis IS” ujar Talino manager sekaligus promotor pertandingan. (ASJ)